Setelah tiga tahun berlalu, Boruto Uzumaki masih berjuang untuk membuktikan ketidakbersalahannya. Meskipun Sarada Uchiha berusaha keras untuk meyakinkan Eighth Hokage Shikamaru Nara tentang kebenaran, situasi semakin rumit. Di tengah semua ini, ancaman baru muncul dari Otsutsuki yang mengincar darah Uchiha yang tersisa, yaitu Sarada. Dalam upaya untuk menculiknya, Code melancarkan serangan ke desa dengan pasukan monster yang mengerikan. Namun, Boruto tidak tinggal diam dan segera datang untuk membantu melawan serangan tersebut.
Ketegangan semakin meningkat ketika Shikamaru dan penduduk desa terpaksa menunda penyelidikan mengenai Boruto hingga mereka berhasil mengatasi serangan Code. Meskipun Boruto berhasil mengalahkan Code, situasi menjadi lebih rumit ketika Kawaki menyerangnya, memberikan kesempatan bagi Code untuk melarikan diri. Boruto, yang tidak mau kehilangan jejak, menggunakan teknik Flying Raijin untuk teleportasi ke dimensi tempat Code dan Ten-Tails berada. Di sana, ia mendapatkan dukungan dari mantan agen Kara, Koji Kashin, saat ia berusaha menyelamatkan Sasuke yang terjebak.
Konflik yang Berkepanjangan
Setelah kembali ke desa, Boruto bertemu kembali dengan Sarada dan Sumire. Namun, saat pertemuan itu, Shikamaru menghubunginya dengan kabar mengejutkan. Dia menyadari bahwa ingatannya tentang “Kawaki sebagai anak Naruto” ternyata palsu setelah mendengar teori Amado mengenai pengubahan ingatan yang dilakukan oleh Ino Yamanaka. Hal ini menambah ketegangan antara Boruto dan Kawaki, dan Boruto harus menghadapi kenyataan pahit bahwa ia masih dianggap sebagai penjahat.
Ketika Boruto berusaha mengungkapkan kebenaran tentang Ten-Tails kepada Shikamaru, Kawaki, yang didampingi Delta, berusaha untuk melanjutkan rencana jahatnya. Shikamaru dengan cepat memperingatkan Boruto untuk melarikan diri, sementara di sisi lain, dua klon “Claw Mark” bernama Jura dan Hidari menyerang desa untuk mencari keberadaan Naruto. Di tengah kekacauan ini, adik Boruto, Himawari, bertekad untuk membuktikan bahwa saudaranya tidak bersalah dan berencana untuk membantunya.
Pertarungan yang Menegangkan
Ketika Jura dan Hidari mulai menyerang, Himawari dan Tim 10 berusaha melawan mereka. Namun, Jura dan Hidari memiliki kekuatan yang sangat besar dan berusaha menangkap Himawari sebagai target baru mereka. Boruto yang mengetahui serangan ini segera kembali ke desa, hanya untuk menemukan bahwa adiknya dalam bahaya. Dalam situasi yang semakin genting, Boruto harus berhadapan dengan Kawaki, dan keduanya merasakan kekuatan Karma mereka yang aktif.
- Himawari bertemu dengan Kurama kecil yang memberitahunya bahwa mereka terhubung melalui darah.
- Shikamaru berusaha mengalihkan perhatian Kawaki agar Himawari bisa melarikan diri.
- Sarada dan Sumire bertarung melawan Hidari untuk melindungi Himawari.
Ketika Jura berhasil menangkap Sarada, Boruto tiba tepat waktu untuk menyelamatkan Himawari dan Sarada. Dalam pertarungan melawan Hidari, Boruto bersiap untuk menggunakan teknik baru yang disebut Uzuhiko. Sementara Sarada dan Konohamaru memberikan waktu untuk Boruto, mereka berusaha sekuat tenaga untuk menahan serangan Hidari.
Kesimpulan
Dengan berbagai konflik yang terjadi, Boruto: Two Blue Vortex membawa kita pada perjalanan yang penuh ketegangan dan emosi. Setiap karakter berjuang untuk melindungi orang yang mereka cintai, sambil berusaha mengungkap kebenaran di balik ingatan yang terdistorsi. Pertarungan melawan Code dan klon Claw Mark menjadi semakin intens, dan kita bisa melihat bagaimana Boruto berusaha untuk membuktikan dirinya dan melindungi keluarganya. Apakah Boruto dan teman-temannya akan berhasil mengatasi semua rintangan ini? Hanya waktu yang akan menjawabnya.
